Guru Berbagi
3.1.a.10. Aksi Nyata Pengambilan Keputusan sebagai Pemimpin Pembelajaran
Oleh : Nurul Farida, Guru BK SMPN 1 Tutur
CGP Angkatan 4 Kabupaten Pasuruan
Assalamualaikum
Kali ini saya akan menuangkan modul 3.1.a.10 Aksi Nyata dalam bentuk 4F ( Facts , Feelings, Findings, Future)
1. Fact ( Peristiwa)
Sebagai seorang pendidik dalam pengambilan keputusan sebagai pemimpin dalam pembelajaran perlu dilakukan dengan memperhatikan langkah-langkah pengujian dan pengambilan keputusan. Dalam aksi nyata yang sesuai dengan modul 3.1, saya telah melaksanakan:
Menerapkan pembelajaran yang berpihak pada anak
Setelah mempelajari modul-modul dalam Pendidikan Guru Penggerak, saya segera menerapkan apa yang saya peroleh di kelas saya. Yaitu pembelajaran yang berpihak pada anak. Mulai dari Menyusun rencana, melaksanakan , dan mengevaluasi pembelajaran.
Pembelajaran dengan strategi permainan yang menyenangkan dan memanfaatkan IT agar pembelajaran lebih bermakna, menarik, menyenangkan, dan murid lebih bersemangat
Alasan Melakukan Aksi
Saya memutuskan untuk segera menerapkan pembelajaran yang berpihak pada anak agar pembelajaran yang saya lakukan menyenangkan, memenuhi kebutuhan murid, sesuai kodrat, dapat mengoptimalkan potensi dan kekuatan yang dimiliki sehingga pembelajarannya lebih bermakna demi terwujudnya merdeka belajar dan Profil Pelajar Pancasila.
FEELINGS ( Perasaan )
Perasaan yang muncul pertama kali adalah TERTANTANG. Apakah saya bisa melaksanaakan pembelajaran itu? Apakah hasilnya sesuai dengan harapan? Apakah anak-anak lebih bersemangat? Apakah menyenangkan?
Setelah melaksanakan pembelajaran pertama kali, saya merasa senang, karena ternyata pembelajaran yang saya lakukan lebih hidup, lebih menyenangkan, anak-anak lebih bersemangat sehingga ketika bel pergantian jam berbunyi mereka merasa kecewa karena harus mengakhiri pembelajaran hari itu.
FINDINGS ( Pembelajaran )
Pembelajaran yang saya peroleh pada aksi nyata modul 3.1 kali ini adalah bahwa pembelajaran yang berpihak pada murid akan menyenangkan, membuat mereka bersemangat dalam belajar, dan lebih bermakna.
FUTURE ( Penerapan )
Saya akan menerapkan pembelajaran yang berpihak pada murid pada Standar Kompetensi Perkembangan Peserta Didik yang ada di Bimbingan Konseling sesering mungkin. Dan melakukan pengimbasan kepada teman sejawat agar mereka juga dapat melakukan pembelajaran yang berpihak pada murid.
Adapun langkah-langkah pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran yaitu :
a. Paradigma yang terjadi pada kasus ini adalah jangka pendek lawan jangka Panjang ( short term vs long term ).
b. Prinsip pengambilan keputusan, berpikir hasil akhir dan berpikir berbasis rasa peduli
c. Nilai-nilai yang bertentangan dalam kasus ini adalah benar lawan salah
d. Orang yang terlibat dalam situasi ini adalah saya pribadi, murid, Guru SMPN 1 Tutur, dan Kepala Sekolah.
e. Fakta-fakta yang relevan :
· Turunnya semangat belajar murid.
· Mengabaikan tugas guru.
· Kejenuhan murid.
* Pembelajaran masih berpusat pada guru dan belum berpihak pada murid.
f. Pengujian benar atau salah
1. Uji legal : kasus ini tidak menyangkut pelanggaran hokum.
2. Uji regulasi : keputusan yang saya buat tidak melanggar regulasi apapun.
3. Uji intuisi : keputusan saya menerapkan pembelajaran yang berpihak pada murid.
4. Uji halaman depan Koran : saya tetap nyaman apabila kasus ini dipublikasikan karena saya menuntun murid untuk kreatif, inovatif, bersemangat
5. Uji panutan / idola : Mendukung keputusan yang saya ambil
6. Pengujian paradigma benar lawan benar : dalam kasus ini paradigma yang dipilih yaitu jangka pendek melawan jangka panjang.
g. Prinsip resolusi : prinsip penyelesaian dilema yang digunakan adalah berpikir berbasis akhir ( End-Based Thinking ).
h. Investigasi opsi trilema : meminta orangtua murid untuk selalu menumbuhkan semangat anak untuk selalu belajar, kreatif, berpikir kritis, mandiri , dan inovatif.
i. Membuat keputusan : keputusannya adalah menerapkan pembelajaran berpihak pada murid di kelas saya dan melakukakan pengimbasan pada teman sejawat yang ada di SMPN 1 tutur
Refleksi :
Keputusannya adalah mewajibkan guru dan murid untuk melaksanakan pembelajaran yang berpihak pada murid agar lebih menyenangkan, murid menjadi mandiri, lebih bersemangat, kreatif, dan inovatif.
Demikian Aksi Nyata Modul 3.1.a.10
Semoga bermanfaat
Terimakasih..Salam dan Bahagia
Salam Guru Penggerak